Ketua DPRD Sambut Kedatangan Pesawat Jet Tempur F-16 di Pangkalan Udara Sri Mulyono Herlambang Palembang

Bumi Sriwijaya — Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Hj. R.A. Anita Noeringhati, SH., MH., dengan antusias menyambut kedatangan Pesawat Jet Tempur F-16 di Pangkalan Udara Sri Mulyono Herlambang Palembang. Kedatangan pesawat ini bertujuan untuk melaksanakan latihan Matra Udara II Koopsud I “Jalak Sakti” TA 2023, yang akan dikombinasikan dengan latihan Matra Udara II Kopasgat “Trisula Perkasa” TA 2023. Keberadaan pesawat tempur F-16 ini akan memperkuat peran Pangkalan Udara Sri Mulyono Herlambang sebagai homebase bagi berbagai jenis pesawat militer.

Pangkalan Udara Sri Mulyono Herlambang merupakan pangkalan udara yang penting dan strategis. Selain Pesawat Jet Tempur F-16, pangkalan udara ini juga menampung beberapa jenis pesawat lainnya, seperti Hawk 100-200, Heli Super Puma, Hercules, dan Jupiter Aerobatic Team. Keberadaan pesawat-pesawat tersebut menjadikan pangkalan udara ini sebagai salah satu pangkalan yang vital dalam menjaga keamanan dan kedaulatan wilayah Provinsi Sumatera Selatan.

Dalam kunjungannya, Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Ibu Hj. R.A. Anita Noeringhati, SH., MH., menyatakan kebanggaannya atas latihan Matra Udara II yang akan dilaksanakan di Pangkalan Udara Sri Mulyono Herlambang. Ia menyambut baik kerjasama antara Koopsud I “Jalak Sakti” dan Kopasgat “Trisula Perkasa” dalam melaksanakan latihan tersebut. Ibu Anita berharap latihan ini akan semakin meningkatkan kualitas dan profesionalisme personel militer serta memperkuat pertahanan udara di wilayah Sumatera Selatan.

Latihan Matra Udara II Koopsud I “Jalak Sakti” TA 2023 Combine dengan latihan Matra Udara II Kopasgat “Trisula Perkasa” TA 2023 ini diharapkan dapat mengasah kemampuan dan ketrampilan personel militer dalam menghadapi berbagai tantangan di udara. Selain itu, latihan ini juga akan meningkatkan sinergi dan koordinasi antara dua kesatuan militer tersebut.

Dengan adanya penggunaan Pangkalan Udara Sri Mulyono Herlambang sebagai homebase untuk pesawat tempur dan helikopter, diharapkan wilayah Sumatera Selatan semakin siap menghadapi potensi ancaman dan menjaga kestabilan keamanan di wilayah tersebut. Keberhasilan latihan ini akan memberikan kepercayaan diri yang lebih tinggi bagi personel militer dan masyarakat Provinsi Sumatera Selatan.

Baca Juga

1 tahun  lalu

RA Anita Menerima Ketum PB PMII dan Bahas Pergerakan Aktivis serta Kepemimpinan Perempuan

138 admin

Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Ibu Hj. R.A. Anita Noeringhati, SH., MH., berharap bahwa latihan Matra Udara II Koopsud I “Jalak Sakti” TA 2023 Combine dengan latihan Matra Udara II Kopasgat “Trisula Perkasa” TA 2023 ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi pertahanan udara dan keamanan wilayah Sumatera Selatan. Ia juga mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh TNI Angkatan Udara dalam meningkatkan kesiapan dan kemampuan militer di Pangkalan Udara Sri Mulyono Herlambang.

Dalam latihan ini, Pesawat Jet Tempur F-16 akan berperan penting dalam menunjukkan kekuatan dan ketangguhan alutsista (alat utama sistem persenjataan) TNI Angkatan Udara. Latihan tersebut akan melibatkan simulasi skenario pertempuran udara, manuver taktis, serta koordinasi antara pesawat tempur dan helikopter.

Pangkalan Udara Sri Mulyono Herlambang telah menjadi pusat kegiatan latihan dan operasi udara yang terkenal di wilayah Sumatera Selatan. Dengan adanya homebase untuk pesawat tempur F-16, Hawk 100-200, Heli Super Puma, Hercules, dan Jupiter Aerobatic Team, pangkalan udara ini semakin memperkuat peran strategisnya dalam menjaga keamanan dan kedaulatan wilayah tersebut.

Pesawat tempur F-16 sendiri diakui sebagai salah satu alat utama sistem persenjataan yang sangat efektif dan canggih. Dalam latihan Matra Udara II ini, pesawat-pesawat tersebut akan dilibatkan dalam berbagai skenario latihan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan tempur dan taktik militer.

Dengan latihan Matra Udara II yang dilaksanakan di Pangkalan Udara Sri Mulyono Herlambang, Provinsi Sumatera Selatan semakin menjadi pusat kegiatan pertahanan udara yang penting. Keberhasilan latihan ini akan membuktikan kesiapan dan profesionalisme TNI Angkatan Udara dalam menjaga keamanan dan kedaulatan wilayah Indonesia, khususnya di wilayah Sumatera Selatan. (Adv)