PMI Sumsel Agresif Gandeng Organisasi Masifkan Aksi Donor Cinta Sriwijaya 

Bumi Sriwijaya – Didampingi Ketua PMI Sumsel Hj Feby Deru, Gubernur Sumsel H. Herman Deru secara resmi membuka kegiatan Donor Cinta Sriwijaya Periode 2 yang bertepatan dengan hari Valentine atau Hari Kasih Sayang di Stasiun LRT Ampera,  Selasa (14/2) pagi.

Melalui kegiatan Donor Cinta Sriwijaya yang Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Sumsel bersama PMI Sumsel dan sejumlah sponsorship lainnya itu diharapkan akan semakin meningkatkan kesadaran masyarakat untuk membantu sesama dengan mendonorkan darah.

“Donor Cinta Sriwijaya ini merupakan kali kedua. Dan kali ini diadakan organisasi IKAPPI yang anggotanya sebagian besar pedagang. Ini mulia sekali dan memang perlu diinisasi/dipantik,” jelasnya.

Iapun berharap aksi donor darah ini tidak berhenti sampai di organisasi IKAPPI namun dapat ditularkan ke berbagai komunitas dan organisasi lainnya termasuk HIPMI Sumsel dan organisasi yang terkait.

“Harapannya PMI teruslah bekerjasama dengan berbagai organisasi termasuk HIPMI agar mengajak pengusaha muda yg tergolong dalam berbagai organisasi untuk mengadakan kegiatan semacam ini. Kadang kepedulian itu memang harus difasilitasi,” jelasnya.

Awalnya kata Gubernur Herman Deru, Donor Cinta Sriwijaya ini akan digelar panitia di RS. Namun hal itu dinilainya terlalu biasa.

“Kenapa tidak mendekati pasar dan bekerjasama dengan LRT, jadi pedagang dan masyarakat yang mau mendonor lebih dekat. Sekaligus ini mempromosikan LRT juga,” jelas Herman Deru.

Ketua PMI Sumsel, Hj Feby Deru mengatakan PMI merupakan salah satu organisasi yang bergerak di bidang kemanusiaan untuk membantu pada bencana kesehatan, pembinaan generasi muda guna memenuhi kebutuhan darah di Sumsel.

Untuk memenuhi kebutuhan darah itu, PMI melakukan berbagai program sesuai visi misi salah satunya dengan kegiatan panggilan kemanusiaan Donor Cinta Sriwijaya bekerjasama dengan IKAPPI dan beberapa sponsor yang lain.

“Tujuannya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan darah. Agar pemenuhan kebutuhan darah tidak tersendat lagi,” jelasnya.

Iapun  berharap dengan Donor Cinta Sriwijaya akan lahir pendonor sukarela yang hebat sehat dan keren. Iapun mengajak para pendonor untuk rutin mendonorkan darahnya tiga bulan sekali, karena setetes darah sangat penting bagi mereka yang membutuhkan.

Ketua Pelaksana sekaligus Ketua IKAPPI, M. Arris Alkautsar mengatakan kegiatan ini merupakan kolaborasi kemanusiaan untuk memenuhi kebutuhan darah yang semakin tinggi saat ini.

“Alhamdulillah yang terdaftar 355 orang via online dan ada juga yang offline. Target kami perhari 250-300 orang akan mendonorkan darah disini. Targetnya 2500 orang mendonorkan darah disini selama sepekan,” jelasnya.

Tampak hadir juga dalam kegiatan tersebut, Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia  (HIPMI) Sumsel, Kgs Herman, dan Ketua DPD IKAPPI Kota Palembang Rengki Paulus. (Ril)